Kenapa judulnya begitu ya? Tak tahulah, tapi yang jelas bukan karena ketinggalan berita soal Jade Marcela yang bintang film dewasa yang katanya dari Tegal, Jateng itu lho. Tapi, karena beberapa hari ini, tepatnya pagi Sabtu, 21 April ini pencarian untuk kata kunci Jade Marcela meningkat tajam sampai 2000 persen! Inikan angka fantastis coy.
Saya bukan bermaksud latah seperti beberapa media online yang secara vulgar membahas soal Jade Marcela ini, dan tidak pula menjadikan blog saya ini blog lendiri, soalnya ini kan blog pribadi jadi gak mungkinlah. Hanya saja, kita tidak habis fikir, sepertinya tidak ada habisnya wanita Indonesia ini yang foto dan video nya diminati secara luas di dunia bro.
Nah, sekarang tinggal bagaimana pandangan kita. Inikan kalau tahu oleh anak kemanakan kita yang perempuan, bisa jadi contoh yang tidak baik. Salah-salah mereka salah mengambil pelajaran soal Jade Marcela ini. Saya cuma mau mengkritisi media yang memberi judul beritanya sangat-sangat vulgar, padahal bahasanya bisa disopankan dan sederhanakan, lalu kenapa harus pakai kata-kata p*rn*!!
Sekali lagi, media sagat berpera penting dalam gerak maju pertumbuhan suatu negara, media berperan penting. Media online, yang saya bicarakan, juga harus memahami itu, mengingat pertumbuhan pengguna internet di Indonesia sangat tinggi. Apalagi angka itu didominasi oleh usia muda, 17-24 tahun!!! Gimana kalau dia penasaran dan mulai mencari informasi ini??
Saya bukan bermaksud latah seperti beberapa media online yang secara vulgar membahas soal Jade Marcela ini, dan tidak pula menjadikan blog saya ini blog lendiri, soalnya ini kan blog pribadi jadi gak mungkinlah. Hanya saja, kita tidak habis fikir, sepertinya tidak ada habisnya wanita Indonesia ini yang foto dan video nya diminati secara luas di dunia bro.
Nah, sekarang tinggal bagaimana pandangan kita. Inikan kalau tahu oleh anak kemanakan kita yang perempuan, bisa jadi contoh yang tidak baik. Salah-salah mereka salah mengambil pelajaran soal Jade Marcela ini. Saya cuma mau mengkritisi media yang memberi judul beritanya sangat-sangat vulgar, padahal bahasanya bisa disopankan dan sederhanakan, lalu kenapa harus pakai kata-kata p*rn*!!
Sekali lagi, media sagat berpera penting dalam gerak maju pertumbuhan suatu negara, media berperan penting. Media online, yang saya bicarakan, juga harus memahami itu, mengingat pertumbuhan pengguna internet di Indonesia sangat tinggi. Apalagi angka itu didominasi oleh usia muda, 17-24 tahun!!! Gimana kalau dia penasaran dan mulai mencari informasi ini??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa Komentar Anda? dan coba jelaskan mengapa tidak berkomentar.. (don't do spam yach ^_^)