Sabtu, 28 Februari 2009

Orang Malam Minggu Kami Kopdar

Kopdar Pertama Blogger Pekanbaru, Orang Malam Minggu Kami KopdarIni-lah tampang di balik dunia Maya Blogger Pekanbaru, yang sempat hadir pada Kopdar dadakan.

Kopdar Pertama Blogger Pekanbaru, Orang Malam Minggu Kami KopdarTak ada yang bisa dikatakan malam ini Sabtu, 28 Februari 2009. Kami, sebagain Blogger Pekanbaru mengadakan Kopdar alias kopi darat.

Hasil dari rencana Nanlimo dan saya yang mengadakan kopdar dadakan, hasilnya pun dadakan. Lalu saya putuskan di depan Riau Pos (biar dekat karena saya kerja di Riau Pos. Tempat Kopdar tak jelas, kami-pun dapat lesehan atas tanah di depan gedung Riau Pos, tepatnya disamping air mancur.

Kopdar Pertama Blogger Pekanbaru, Orang Malam Minggu Kami KopdarTerlihat dari kiri Taufik Asmara (baju merah), kemudian ada Mario (pakai tas sandang), Blogger Pekanbaru paling cantik di malam tadi (cewek tengah). Si Cantik bilang saya tua, dia nggak percaya saya kuliah angkatan 2007, awas ya kalo kopdar lagi.

Terus yang pakai Topi (jaket hitam dua dari kanan) itu-lah dia Sang Penyamun. dan yang dibawah paling kiri saya lupa (maaf), kemudian itu dia tampang Hendrawan di malam hari (malam minggu pula), next ke samping kanan itu dia Nanlimo yang tadi malam pengen senyam-senyum aja bawaannya, mungkin sangking senangnya.

Kopdar Pertama Blogger Pekanbaru, Orang Malam Minggu Kami KopdarMemang yang hadir hanya sedikit, maklum kan malam minggu?, yach... ORANG MALAM MINGGU KAMI KOPDAR........

Kopdar Pertama Blogger Pekanbaru, Orang Malam Minggu Kami Kopdar

Terima kasih kepada Riau Pos yang telah memincamkan gedungnya beberapa menit, untuk kamiberfoto besama, sebagai sesama Blogger Pekanbaru untuk yang pertama kalinya.
Kopdar Pertama Blogger Pekanbaru, Orang Malam Minggu Kami KopdarSemoga Kopdar kedua, sekaligus pembentukan pengurus, yangdatang lebih ramai.

Kopdar Pertama Blogger Pekanbaru, Orang Malam Minggu Kami KopdarAdu. capek nulis udah tengah malam, baiklah saya akhiri malam ini (Kopdar ini), salam hangat untuk Blogger Pekanbaru dan semua Blogger Indonesia.

UPDATE:
setelah menggelar kopdar ke-2 dan ke-3, akhirnya kami sepakat membentuk komunitas Blogger Pekanbaru dengan nama resmi Blogger Bertuah, tercatat di akta notaris dan berbadan hukum. Saat ini sudah eksis menjelang tahun ke-7, sekretariat Blogger Bertuah ada di Jalan Sakinah No 2 Pekanbaru dengan nama sekretariat Rumah Blogger Riau. Sekretariat ini merupakan rumah 2 lantai dengan fasilitas WiFi Id. Buka hampir 24 jam.

Jumat, 27 Februari 2009

Kenangan DBL Riau Pos 2008

Kenangan DBL Riau Pos 2008Seminggu sebelum acara, kami sebagai panitia keringatan melakukan persiapan, mendekorasi ruangan sebesar Pekanbaru I Hall a Sport Center yang biasa digunakan untuk pertandingan IBL. Helat DBL tahun 2008 lalu merupakan rangkaian kegiatan yang paling berat yang pernah saya ikuti selama ini.

Pernah mengikuti berbagai macam kepanitiaan ketika di SMA, baik itu tingkat sekolah maupun ruang lingkup kota tidak seberat ini. Jelas, Honda Deteksi Basketball (DBL) League Riau Pos adalah event basket tingkat pelajar terbesar di Riau. Bayangkan Anda menjadi panitia acara di sebuah tempat tertutup (stadion indoor) dengan penonton paling kurang delapan ratus orang perhari.

Banyak keceriaan, dan kesedihanpun lenyap ketika kami, para panitia DBL Riau Pos 2008, menghapus keringat masing-masing. Tawa ,canda hiasi bibir dan wajah kami dan dongkol, lesu kami tenggelamkan dalam hati.

Tahun ini, Honda DBL Riau Pos 2009, Hendrawan tidak lagi ikut dalam kepanitian. Beberapa kawan dari Xpresi (CCMD) masih ikut tapi saya tidak lagi. Namun masih diberi "kehormatan" untuk ikut dalam pembukaan HONDA DBL RIAU POS 2009 yang akan dihelatkan siang ini, sekitar pukul 14.00 WIB di Hall a Sport Center Rumbai Pekanbaru (belakang stadion Rumbai), sebagai pemegang bendera DBL.

Jika Anda menonton siaran Live di RTV, saya ada di sebelah kanan dari muka, di bagaian belakang, tergabung dengan empat orang lainnya sebagai pembawa bendera DBL. Foto diatas adalah kenang-kenangan DBL Riau Pos 2008 (tahun lalu) ketika berfoto bersama panitia lainnya.

Rabu, 25 Februari 2009

Jadi Wakil, Wakil Apa Yang Enak

Waktu kelas X (satu SMA) saya pernah jadi wakil ketua kelas, memang enak, sebab saya tidak pernah bekerja tapi sekali bekerja kewalahan. Waktu itu (sudah hampir empat tahun lalu) ketua kelas kami pergi ikut kejurnas Tae Kwon Do di tanah Jawa, akhirnya saya yang terlena sudah hampir satu tahun santai-santai saja mendadak terkejut dan merasakan bahwa ternyata tidak enak juga jadi wakil.

Jadinya, jadi wakil apa yang enak?. Saya sebenanya tertarik pada tulisan Pak Syamsul Bahri Samin, Wakil Pemimpin Redaksi Riau Pos, yang tulisannya terbit pada Minggu, 22 Februari lalu. Judul tulisan mantan guru ini adalah "Gila" Caleg, Bisa-bisa Caleg gila". Dalam tulisan di kolom Catatan Akhir Pekan Koran Harian Terbesar di Sumatra itu menerangkan begitu antusiasnya para calon anggota dewan yang terhormat dalam bersaing menjadi anggota legislatif.


Ternyata, dari tulisan itu, benar bahwa jadi wakil yang paling enak itu adalah menjadi wakil rakyat, lho kenapa?. Lha, buktinya semenjak pendaftaran menjadi calon legislatif dibuka untuk mewakili rakyat di lembaga legislatif, peminatnya luar biasa ramai, persiangannya juga jadi seru. Berarti jadi wakil rakyat enak betul.

Sehingga, caleg (calon legislatif) se-partai-pun saling sikut demi tergabung dalam deretan bursa Caleg ini. Untung nomor urut tidak menjadi penentu seperti pemilihan sebelumnya, persaingan bisa tambah seru. Segala cara, mungkin, akan dilakukan untuk menyingkirkan calon nomor urut satu.

Mereka-pun menabuh genderang mencari simpati rakyat yang akan diwakilinya, terkadang, datang kepada kita seakan-akan menyembah. Beri bantuan ini, kasih bantuan itu, macam-maca-lah pokoknya cuma intinya satu "PILIH SAYA". Setelah terpilih, sudah pakai dasi, sudah pakai sepatu mengkilat, dalam mobil mewah pula. Baru saya ragu dia masih akan melihat kita-kah?, yang "mengangkatnya" sampai pemilihan caleg berikutnya.

Sabtu, 21 Februari 2009

Sinetron Sumpah I Love You

Mengambarkan Sinetron Indonesia yang Kini Telah Parah

Bukan dari segi kualitas para bintang sinetronnya atau kualitas sutradaranya tapi, dari segi etika, moral dan adabnya yang saya kira tidak bagus dan tidak sesuai.

Sinetron Sumpah I Love You hanya satu dari sekian banyak sinetron yang dinilai tidak pantas dipertontonkan. Memang yang tidak "pantas" ini hanya ada beberapa scene pada sinetron tersebut. Seakan-akan para pembuat skenario dan para sutradara telah melupakan dan coba menghilangkan kebiasan, budaya kita sebagai orang timur.

Ada sebuah scene pada Sinetron Sumpah I Love You itu, tokoh remaja lelakinya memasuki kamar sang pacar tanpa ada orang tua yang mengawasi atau melarang, seakan-akan dibiarkan dan sudah biasa. Coba kita renungkan bersama, apakah ini suatu hal yang biasa dalam kehidupan kita sehari-hari? atau hal tabu seperni ini sudah layak kita jalani?.

Saya kira, bahkan di belahan bumi barat sana saja, tidak-lah etis seorang laki-laki memasuki kamar perempuan. Nah beberapa orang melalui Sinetron Sumpah I love You ini seakan-akan mencoba membuat hal itu biasa, menjadi kebiasan. Dimana letak moral, etika dan kesopanan.

Yah, sinetron tetaplah sinetron, pertama kita hanya menonton dan berharap itu tidak akan pernah terjadi di dalam dunia nyata. Sayangnya Telivisi saat ini malah menjadi semacam sarana pendidikan bagi adik-adik atau anak-anak kita. Lihat, bagaimana anak-anak kecil atau anak tetangga kita menirukan gaya Manusia Millenium (dulu sinetron pernah ngetop sekitar tahun 2000). dan kelakuakn seperti "memasuki kamar lawan jenis yang bukan saudara" itu, mengapa tidak mungkin suatu saat akan diikuti oleh generasi-generasi muda Indonesia ini, menjadi terbiasa karena sebuah sinetron Sumpah I Love You. Miris sekali.

Sekali lagi sinetron Sumpah I Love You bukan satu-satunya sinetron di Indonesia yang dikategorikan parah, masih banyak lagi yang menggambarkan adegan yang tidak bermoral, tidak masuk akal, tidak mengenal budaya dan keetisan kita sebagai orang timur. dan sinetron bergenre serupa rupanya sangat diminati remaja, selayaknya kita mengenal kembali Level - level Penonton di Indonesia ini.

Kamis, 19 Februari 2009

Barack Obama Supremasi Kulit Putih

Barack Obama dan Supremasi Kulit PutihBerandai-andai orang semcam Barack Obama, kulit hitam, dilantik lebih cepat 40 tahun maka tidak ada supremasi hukum orang-orang kulit putih terhadap orang kulit hitam di Amerika. Negara yang mengaku negara demokrasi dan menjunjung tinggi Hak Asazi Manusia tertua ini, sejak pertama kemerdekaannya (abad 18), malah sangat diskriminatif terhadap orang kulit hitam.

Jadi jika ada orang Amerika yang mengatakan bahwa mereka (negaranya) telah menjaga HAM dan demokrasi seratus tahun lebih atau satu abad, Anda bisa mendebatnya. Bagaimana suatu negara mengklaim mereka negara demokrasi tapi HAM masih dilanggar, masih diskriminatif terhadap suatu etnik.

Soal etnik, Amerika Serikat (United States of America) bahkan masih sangat berbau rasis hingga tahun 60-an atau 70-an. Jangan harap dengan nama Asia Anda akan mudah mencari kerja. Hal ini tentu saja mengingatkan kita bagi orang Indonesia yang memberi nama anaknya dengan nama Jawa, padahal mereka orang minang kabau atau orang Melayu pada tahun 70-an hingga 80-an, tapi anehnya orang-orang Jawa yang ada di daerah seumpama di Riau ini malah, malah jadi korban diskriminatif penduduk lokal.

Foto diatas adalah presitiwa Lynching, yang terjadi sekitar tahun 1930.

10.000 masa kulit putih nekad mengamuk dan menggelandang dua pemuda kulit hitam dari penjara, serta menghukum mereka dengan hukuman gantung tanpa keputusan hakim. Kedua pemuda ini dituduh memperkosa seorang gadis kulit putih, peristiwa terjadi di Marion-Indiana, dimana pengadilan massal sering sekali terjadi jika pelaku yang menjadi tertuduh adalah warga kulit hitam.

Foto pengadilan masal seperti ini dulu sering dibuat menjadi postcard untuk menunjukkan supremasi kulit putih. Wajah mayat yang digantung berbanding kontras dengan kepuasan yang diperlihatkan warga, sebuah monumen kekejaman dan sikap barbarian.

Senin, 16 Februari 2009

Buruknya Memasang Meta Description Tag

Memang, ahli Search Engine Optimization (SEO) selalu melabelkan meta description tag ini dengan "Strongly Recommanded" alias sangat dianjurkan tapi herannya ini akan berdampak buruk pada blog kita yang memiliki banyak tulisan atau postingan. Lho, kok bisa?.

Saya mencoba melakukan riset dengan memasang Meta Description Tag di salah satu blog yang sedang dikembangkan dua bulan belakangan ini, apa yang terjadi?. Coba perhatikan dengan seksama dalam hasil pencarian Google yang saya printscreenkan dibawah ini:Dengan Meta Description Tag  Pada postingan itu, justru yang keluar adalah deskripsi yang dipakai pada Meta Deskription Tag yang saya letakkan didalam tag head blog tersebut. Tentu saja ini akan membuat lemah postingan tersebut dalam persaingan untuk memenangkan posisi teratas di Google untuk kata kunci tertentu.

Bingung dengan apa yang saya maksud?, coba lihat satu lagi printscreen setelah Meta Deskription Tag saya tanggalkan dari Blog itu, dan ini hasilnya.
Dengan Meta Description Tag  Apa bedanya dari gambar sebelumnya, jelas sekali pada gambar kedua ini yang terlihat adalah ringkasan dari body tulisan atau postingan kita dan bukan Meta Description Tag. dan tentu saja ini sangat menguntungkan kita yang sudah menjejali kata kunci di tulisan itu.

Logikanya begini, kita memiliki personal blog yang bertema internet marketing dan kita memasang Meta Description Tag kita seperti ini :

Meta: 'Berisi tips, cara dan panduan lengkap tentang pemasaran dan internet marketing'

Jika kita membuat sebuah tulisan di blog tersebut tentang alat pembayaran online dan ingin menembak katanya kunci alat pembayaran online, paypal atau e-bay. Tentu kita akan memperbanyak tiga prasa dan kata kunci yang akan kita tembak itu, dan menebalkannya bahkan membuat warna merah pada prasa dan kata kunci tersebut.

Namun hasilnya pada ringkasan blog di hasil pencarian Google malah meta Deskcription Tag yang keluar seperti kasus gambar pertama diatas. Usaha kita dengan mengulang parasa yang sama berkali-kali, menebalkannya, membuat warna tulisannya merah seakan jadi sia-sia dan tentu saja ini berpengaruh dalam penempatan (posisi) tulisan kita itu pada hasil pencarian Google.

Nah, jika blog kita tidak menggunakan Meta Description Tag maka ringkasan tulisan atau postingan kita pada hasil pencarian Google adalah isi dari tulisan kita tadi, termasuklah prasa dan kata kunci yang telah kita ulang berkali-kali.

Percayalah, yang dilihat pertama kali oleh para pencari informasi pada hasil pencarian Google adalah judul postingan atau artikel, kemudian mereka mulai melihat deskripsi atau ringkasan tulisan itu. Tentu saja yang akan mereka klik yang sesuai dengan judul yang mereka cari bukan?

Jelaskan?? :)

Minggu, 15 Februari 2009

Penghuni Baru Gudang Belakang

Ia lain dari dua jenis sebelumnya. Selain posturnya lebih besar, kekar dan terkesan agak angker, spesies satu ini memang lebih gesit dibandingkan dua penghuni yang telah ada sebelumnya. Dua penghuni lama itu notabene sama.

Matanya tajam, bertubuh biru dan bertenaga lebih kuat tapi ia juga memerlukan asupan energi yang besar hingga memakan lebih biaya.

Penghuni baru ini datang beberapa bulan lalu, tapi sudah menjadi idola dan primadona sejak pertama kali tiba. Kini penghuni gudang sempit itu menjadi tiga, dengan dua spesies yang berbeda.

Siapa Penghuni Baru Itu?


Dialah Jupiter MX yang baru dibelikan Bapak untuk Husni, adikku. Sebenarnya motor baru ini terlalu cepat datang, sepatutnya ia baru akan ada ketika Adik bungsu kami ini kelas 3 atau XII SMA nanti.

Dengan datangnya si biru ini maka menjadi empat sudah koleksi motor di rumah sederhana kami. Dari urutan tertua ada Suzuki dua tak berasap yang sudah mulai uzur, dibeli sejak 1999 lalu. Kemudian 2005 datang Honda dan pada minggu, bulan dan tahun yang sama ketika saya masih duduk di kelas 2 atau XI SMA itu, menyusul pula Suzuki Sport (Sepede Motorku) dan yang terakhir ini, sang Penghuni baru, Yamaha.

Honda yang dibawa tiap hari oleh Mbak ke kampus diletakkan di belakang rumah. Sementara tiga lainnya di gudang belakang yang sudah menyempit. Welcome penghuni baru!

Jumat, 13 Februari 2009

Cara, Peraturan Bertukar Link

Read In English Below

Setelah melakukan sidak di beberapa blog yang terdaftar di blog Blogger Riau ini, saya mendapati beberapa blog yang tidak memberikan link balik yang fair. Yang saya maksud dengan fair atau adil adalah: saya letakkan link blog Anda di halaman depan maka saya juga harus mendapatkan link blog saya di halaman depan blog Anda.

Beberapa kasus saya temukan. Pertama: ada kawan blogger yang meletakkan link saya di halaman postingnan atau subpage, Kedua: ada yang di halaman depan tapi tersembunyi hal ini biasanya mereka yang menggunakan daftar link list bawaan blogger yang menampilkan link dalam jumlah terbatas, seperti yang terdapat dalam blog Gadis Rantau. Ketiga mereka yang menggunakan drop down link list. Keempat: tidak saya temukan sama sekali link saya dimanapun di blog mereka, padahal link blog mereka ada dihalaman depan blog saya!

Untuk kasus kedua dan ketiga itu masih tidak fair karena search engine, mesin pencari, spiderbot, yahoobot, googlebot, tyrex dan semacamnya (semuanya crawler pencari text dan link) tidak menilai kedua hal itu sebagai link dari halaman depan. Spider tidak melihat apa-apa dengan kedua metode tersebut alias link blog saya hiden atau tersembunyi, dan tentu saja itu tak ada nilainya.

Memang ada beberapa blog yang tidak saya hapus linknya walaupun link saya tidak ada di halaman mereka atau mereka menggunakan motode kasus kedua dan ketiga tapi selebihnya saya sikat, saya sapu, saya hapus. Mohon maaf ya :)

Nah, Berikut Peraturan Bertukar Link di Blogger Riau ini:

1. Luruskan Niat Anda Dalam Bertukar Link

Tujuan sebagian dari kita dalam bertukar link adalah memperoleh link berkualitas dan meningkatkan halaman utama blog kita masing-masing walau sebagian hanya bertukar link untuk maksud yang lain. Selama tujuan kita untuk meningkatkan kualitas halaman muka blog, frontpage (contoh: http://nama-blog-kita.com/) maka kita perlu link balik dari halaman depan nan berkualitas pula. Jangan berharap link back dari halaman depan suatu blog jika Anda hanya memasang blog mereka di sub halaman atau halaman postingan seperti ini http://blog-anda.com/lokasi-tukaran-link/. Percayalah itu tidak fair.

Jadi, jika ingin bertukar link hanya untuk meningkatkan nilai pagerank sepenuhnya sebaiknya pikir-pikir dulu. Sebab, orang seperti ini cendrung menghapus atau memindahkan link partnernya dari halaman yang sesuai kesepakatan ke halaman lain. Misal, awalnya bersepakat bertukar link dengan sama meletakkan link blog masing-masing di halaman depan (frontpage), tetapi ketika salah satu sudah terkenal, tinggi pagerank-nya, banyak pula pengunjung maka, ia akan mengalihkan link tersebut ke subhalaman atau malah menghapusnya sama sekali dengan berbagai alasan. Hal ini yang tidak diinginkan.

2. Bertukaran Link: Anda Beri saya Link saya beri Anda Link Balik (Reciprocal)

Yang dimaksud dengan Reciprocal disini adalah saya meletakkan link blog Anda di halaman depan blog saya, seperti http://hendrawanonline.blogspot.com dan Anda meletakkan link blog saya pada halaman depan blog Anda, seperti http://blog-anda.blogspot.com atau http://blog-anda.wordpress.com atau http://blog-anda.com, seperti itu.

3. Judul atau Title Blog Harus Jelas

Saya berusaha meletakkan judul atau title atau anchor text link blog Anda sesuai dengan judul blog Anda yang sebenarnya, dan lakukanlah seperti apa yang saya lakukan. Judul blog Saya "Hendrawan Online, Blogger Riau" jangan rubah satu katapun. Namun jika Anda merasa itu terlalu panjang boleh "Hendrawan, Blogger Riau" saja atau "Hendrawan Riau" juga bisa atau Anda lebih senang dengan "Hendrawan" saja. Tapi jangan seperti ini: hendrawanonline, hendrawanonline.blogspot.com dan penggabungan kata lainnya, sesekali jangan. Buatlah judul itu case sensitive.

4. Peganglah Janji Anda, Profesional

Sebuah langkah yang sangat profesional dengan selalu memegang janji dan patuh pada kesepakatan awal. Jika sudah bertukar link, sepakat dimana tempatnya (misalnya sama-sama di halaman depan) harus selama-lamanya di halaman depan hingga ada kesepakatan baru. Jika ingin memindahkan link partner, hendaknya menkonfirmasikan hal ini terlebih dahulu. Dengan begitu Anda lebih profesional, dapat dipercaya dan bisa bekerjasama.

5. Jangan Gunakan rel="nofollow"

Ada saja beberapa orang yang curang, berpura-pura saling bertukar link, sesama di halaman depan tetapi link kita disematkan atribut rel="nofollow", contoh: anchor text blog kita. Artinya, walau link blog kita ada di tempat yuang berkualitas (baca halaman depan) tapi nyatanya blog kita tidak pernah diikuti oleh spiderbot dan search engine tidak pernah menganggap itu sebuah nilai link balik, bahkan link itu dianggap tidak ada oleh mesin pencari. Jadi bertukar link seperti ini tidak ada gunanya.

Mengenai beberapa hal, misalnya: di halaman depan blog Anda ada link blog saya tapi link blog Anda tidak terdapat di halaman depan blog ini, padahal Anda merasa pernah bertukar link sebelumnya. Sekali lagi saya jelaskan, lokasi link kawan-kawan sempat mengalami pemindahan, itu cukup rumit karena saya menggunakan metode otomatis sebelumnya, sedangkan yang sekarang ini menggunakan metode manual. Maka sulit bagi saya memindakannya hingga mungkin, link blog Anda tercecer.

Jadi selipkan saja komentar di blog ini "bahwa Anda telah memasang link blog saya di halaman depan blog Anda sesuai dengan judul title blog saya, atau sebut saja "Link blog saya hilang" maka link Anda secepatnya akan saya pasang di blog ini, terima kasih.

Exchange Link's Term

Only accept exchange link on in front of blog (homepage), it was fair if you add my link in subpage or in posting page and I do so. But, I only want to do xlink in term of in homepage's xlink.

- Add my link
http://hendrawanonline.blogspot.com/

- The exactly text (case sensitive)
Hendrawan, Blogger Riau

- Tell me that added my link on your blog's homepage so I can do it too.

NB: Blog/Site which was inactive more than six months will be removed automatically.

Selasa, 10 Februari 2009

Sarapan (Makan Pagi) Yang Sehat

Sejenak bercerita tentang sarapan atau makan pagi. Ada pertanyaan, lebih bagus disebut sarapan atau makan pagi?. Mungkin tergantung pada kita bagaimana mengartikan kebiasan yang dilakukan sebagaian besar orang negeri Indonesia ini, bukan?.

Sarapan atau makan pagi menurut dokter dan pakar kesehatan merupakan suatu hal yang sangat penting untuk kesehatan dan kegiatan kita pagi itu, walau itu tidak berlaku bagi sebagain orang. Malah ada sebagain orang mendapatkan masalah jika makan pagi atau sarapan. Pertanyaannya jam berapa sebaiknya melakukan makan pagi ini?

Menurut pribadi, sebelum kita melakukan aktifitas rutin yang berat di pagi hari adalah waktu bagus untuk melakukan sarapan. Jika di rumah saya - yang tergolong keluarga sibuk - makan pagi tidak teratur. Adik saya makan pukul 6.00 WIB, Bapak dan Ibu mungkin sarapan jam 9 atau 10 karena harus menghabiskan waku di perjalanan menuju tempat kerja masing-masing, jika saya sendiri paling telat pukul 8.00 WIB.

Sarapan atau Makan Pagi Yang Sehat.



Tentu saja ini dari pandangan saya. Tapi pagi ini, jika dinilai dari segi gizi sarapan saya kurang sehat, coba perhatikan apa yang menjadi menu saya.

Nasi putih hangat empat sendok makan, lalu sebilah ikan asin kembung, tiga sendok selai kacang (maksud saya kacang yang digiling atau dihaluskan dicampurkan dengan sedikit garam dan air hingga kelihatan seperti kuah pecal), ditambah cabe merah goreng dan diatas itu semua saya tuangkan kecap asin impor negeri seberang.

Kebiasan saya, makan pagi itu adalah full alias porsi penuh. Karena pagi merupakan puncak kesibukan dan memerlukan suplai tenaga yang banyak. Jadi saya pun menambah tiga sendok nasi lagi, dua sendok selai kacang, kecap dan ikan asin lagi. Setelah habis saya minum seglas air, kemudian menutup sarapan pagi dengan tiga buah pisang boyan (pisang manis yang berukuran kecil) dan dua gelas air putih.

Apa menu diatas sehat?, saya tidak tahu. Lalu yang sehat versi Anda bagaiamana?, tanyakan pada dokter dan pakar kesehatn Anda.. :)

Senin, 09 Februari 2009

Mantan-mantan Yang Menggoda

Seumur hidup hanya lima kali mengucapkan janji jadian, menyambung tali kasih alias pacaran. dan itu terbentang dari tahun 2003 hingga kini, 2009. Dari empat pacar tadi tentunya tiga yang pertama sudah jadi mantan, satu yang kini masih menambat hati. Loh bukannya sudah jadian lima kali?.

Ya, saya jadian dua kali dengan satu cewek yang sama ketika masih SMP, cinta monyet!. Dua pacar dikala masih SMP dan dua pacar ketika SMA, kuliah saat ini belum ada niat cari yang baru. Sebab yang saat ini bersama, memang penambat hati.


Mantan pertama itu cukup cantik walau dulu sempat diejek karena pacaran sama cewek kurus tapi sejak SMA dia mulai berisi apalagi saat ini dia sudah bekerja, makin pandai saja menjaga fisiknya agar tetap fresh. Panggilnya Novi, panggilan ini khusus untukku. Semenjak putus 2003 dan 2004 lalu - kami sempat putus nyambung - memang kami menjalin hubungan baik sebagai teman. Jadi tak jarang kami bersms-an hingga kini.

Mantan pertama ini sering curhat dan minta ketemuan, ya pasti sering kutolak, Hendrawan kan sudah punya pacar! Setiap saat, pada momen-momen spesial dia pasti ngirim sesuatu, dia memang cantik dan menggoda. Terkadang malah terindikasi, dia sepertinya ingin kembali tapi mau bagaimana lagi, aku sudah ada yang punya.

Pacar kedua juga dikala SMP - juga cinta monyet - putus pada 1 Januari 2004, malam tahun baru di Batam. Dia benar-benar menyakiti hati!. Malam itu dia putus denganku malam itu pula ia jadian dengan yang baru, walaupun dua bulan setelahnya si Dia menyesal. si Blogger Riau, sudah terlanjur sakit hati, nilaipun sempat anjlok karena itu.

Tadi malam (8 Februari) bermula ketika si dia nelpon. Mantan kedua ini nelpon cuma mau ngasih tahu ''I Miss You'' ke Hendrawan, dia juga curhat, katanya baru putus. Si Dia ini - orang melayu - kenal dekat dengan sepupuku, katanya aku tambah caem (ge er jadinya kan). Karena mencium gelagat tak sedap aku-pun bercerita tentang pacarku yang sekarang, agaknya dia mulai "bete" pada menit 8.44 ia pun memutuskan telpon.

Mantan yang terakhir. Aku "jadian" dengan si dia pada tiga bulan terakhir tahun 2004. dan ini-lah masa pacaran yang paling express alias singkat hingga Hendrawan mengeluarkan namanya dari mantan-mantan yang terdaftar dan menggoda. Kami berteman baik setelah putus, dia memang tidak banyak bicara dan dia tidak pernah menggoda sejak awal.

Tahu nggak?

- Hendrawan itu pernah nembak cewek sebanyak 7 kali seumur hidupnya hingga kini (menjelang valinte's day ke-20 sepanjang hidupnya), dua kali ditolak.

- Pada masa sweet seventeen (umur 17 tahun), Hendrawan tidak punya pacar. lebih sibuk berorganisasi di SMA, lihat Hendrawan Curiculum Vitae.

- Setelah terakhir pacaran pada 25 November 2004, Hendrawan baru bisa menerima "seseorang" disisinya pada akhir Agustus 2006.

Kamis, 05 Februari 2009

Berapa Harga Link Blogmu?

Postingan hasil inspeksi terpaska ditunda seminggu terhitung dari terbitnya cara mengecek linkback, ispeksi. Saya sempat tertawa terkikik-kikik melihat sebuah komentar dari Sibaho, isinya:
blog saya siap diinspeksi :D

*balik dulu ah, mau siapin umbul-umbul sebelum inspektor datang *


Beberapa hari lalu si Blogger Riau ini baru saja mendaftar di sebuah tempat jual-beli link, disitu tidak diketahui berapa harga link blog kita jika seseorang membelinya (catatan, link website atau blog pembeli akan dipasang pada blog yang kita jual linknya). Baru dua hari link blog saya itu sudah dibeli, dan tentu saja bayarannya dengan dollar karena setelah saya cek si pembeli berasal dari negerinya Barack Obama.


Satu hari yang lalu (Rabu, 4 Februari) saya berjalan-jalan sambil nyicil inspeksi linkback, dan ada lagi tempat berjual link saya temukan. ditempat ini ada keterangan harganya, tertera disana sebagai berikut:

PageRank (PR) 1 homepage $1, subpage $1
PageRank (PR) 2 homepage $2, subpage $2
PageRank (PR) 3 homepage $4, subpage $3
PageRank (PR) 4 homepage $6, subpage $4
PageRank (PR) 5 homepage $9, subpage $7
PageRank (PR) 6 homepage $25, subpage $20
PageRank (PR) 7 homepage $60, subpage $50
PageRank (PR) 8 homepage $150, subpage $100

Semua harga diatas dihitung perbulan sejak pertama kali link terpasang di blog dimana link-nya kita jual.

Jadi harga link Hendrawan Online cuma 4 US dollar dong perbulannya?, ya nggaklah. Link saya gratis bagi yang mau mengasih link balik, baik hati bukan Blogger Riau ini. Tapi ada saja yang jail, katanya mau tukaran link eh, setelah beberapa lama link saya hilang entah kemana.

Pengecualian di blog ini, memang ada beberapa teman kehilangan linkback ke blognya setelah bertukar link dengan saya. Hal ini memang sempat terjadi dan bukan disengaja.

Ceritanya dahulu (jika kawan blogger rajin singgah pasti tahu) link kawan-kawan yang bertukar link dengan Hendrawan ditaruh di sidebar menggunakan widget daftar link bawaan blogger. Nah, karena merasa kebanjiran saya pindahkan link-link itu di footer blog ini secara manual seperti sekarang. Mungkin kilaf saya jika link blog teman-teman tak terback-up, karena linknya lumayan banyak. Ketika saya memindahkan saja ada sekitar tiga puluhan link, jika dijejerkan ke bawah panjang bukan?.

Nah, hal ini-lah yang sempat di protes oleh salah seorang teman. Saya belum sempat inspeksi apakah dia masih memasang link Blog ini di blognya... kalau masih akan saya pasang lagi :)

Jadi blog mana yang linknya kamu jual Hend?, berapa pageranknya dan gimana nerima pembayarannya, kan dari luar negeri?. Tunggu jawabannya diposting yang akan datang.. (ce ileh, kayak rame aja pengunjungnya).

Selasa, 03 Februari 2009

Cara Mengecek Linkbanck, Inspeksi!

Jangan tanya lagi ya, semuanya pasti sudah tahu cara mengecheck linkback dari blog lain, link balik ke blog kita dari sesiapa yang telah melakukan tukaran link dengan blog kita. Lihat saja link-link blog dibawah, sudah sesak.

Rencananya tiga hari ke depan saya akan inspeksi ke seluruh blog yang ada di footer Hendrawan Online itu, jika tidak ada linkback akan saya taruh di halaman postingan aja, tidak di frontpage.

Gimana cara ngecheck-nya? apa dikunjungi satu-satu blog yang banyak sekian itu, wah kalau gitu saya review aja semuanya sekalian, sulit amat.


Kebetulan sedang libur, jadi nyari-nyari tool untuk check linkback deh, juga saya coba ketik di Google.co.id dengan keyphrase "cara mengecek linkback" dan ketemu!. Ok saatnya blogwalking dan inspeksi. Inspeksi-inspeksi, sweeping-sweeping, hati-hati, posting berikutnya akan saya terakan link-link yang ada di blog ini tapi nggak ngasih link back, ha..ha..ha..3x.

Sampai jumpa di blog masing-masing dan postingan berikutnya (jika ada yang baca..)